Ketika itu kulihat dia terhempas dari mimpi, tak punya arah tujuan, Melangkah dengan langkah terseok-seok . Kemudian dia menepi, menyandarkan diri kepada tembok keputus asaan. Terus saja dia mencaci dirinya sendiri, kau bodoh, kau hina, kau lemah. Lalu dia tertawa atas kegagalannya. Lihat siapa dirimu? Dulu kau terpandang, dulu kau selalu dipuja, apa saja yang kau mau dapat kau miliki. Namun sekarang semua orang bahkan menjauhimu, karna dirimu sendiri. Obat-obat terlarang itu menghancurkan mimpimu, meluluh lantakan harapanmu. Kecewa? Terlambat . Semua telah meresap ke dalam tubuhmu, hingga kejiwamu. Sekarang tinggal tunggu waktumu.
Kamis, 30 Oktober 2014
Ingat siapa kita?
Saat bahagia manusia seringkali lupa akan sang pencipta yang menciptakan manusia dengan segala isinya, lupa bahwa hartanya adalah titipan, lupa bahwa dirinya bukan siapa-siapa dihadapanNya. Bahkan seorang terpandang di dunia pun tentu terpandang dihadapan Allah SWT, kecuali orang-orang yang berada dijalanNya melakukan perintahya dan menjauhi larangnnya. Al-qur'an dan hadist sebagai pedoman hidupnya.
Nikmat yang diberikan Allah SWT bahkan tak dapat terhitung, contoh kecilnya udara. Apakah kita dapat menghitung udara yang kita hirup? Bahkan seorang cendikiawan sekalipun tak bisa menghitung berapa nikmat yang telah dipeolehnya dalam satu hari.
Allah itu adil tidak pernah membeda-bedakan kasih sayang terhadap umatnya, semua makhluk yang diciptakannya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, tidak terkecuali.
Saat kau menganggap dirimu terjatuh dalam perangkap masalah sesungguhnya allah menegurmu, dia mencintaimu. Menginginkanmu mengingatnya kembali setelah kau jauh darinya. Allah selalu melihat apa yang kau perbuat.
Berusahalah menjadi yang terbaik dimata allah, maka allah akan memberikan kenikmatan yang luar biasa dan tak terduga.
Sabtu, 25 Oktober 2014
Pameran Museum di Kota Tua
Depok, 26 Oktober 2014, Suasana kota tua Jakarta selalu ramai oleh pengunjung bukan saja turis lokal namun juga banyak bule-bule dari berbagai Negara . Kota Tua Jakarta sebut saja Kotu banyak dikunjungi sebagai objek wisata karna daya tarik museum-museumnya yang wajib dikunjungi. pada tanggal 24-26 Oktober 2014 diadakan pameran museum-museum, sebagai ajang untuk memperkenalkan kepada turis bahwa banyak saksi bisu sejarah yang harus mereka ketahui.
Tidak hanya pameran, juga ada hiburan yang ikut meramaikan suasana. Seperti panggung musik, ondel-ondel, kuda lumping, dan yang menarik adalah patung manusia sebagai objek yang tidak boleh di tinggalkan untuk diabadikan.
Sejarah adalah saksi bisu, tentang keadaan terdahulu dan perjuangan untuk meraih kemerdekaan. Sebagai generasi penerus bangsa haruslah kita mengetahuinya dan memberikan apresiasi dengan mengunjungi museum-museum yang ada. (farah/mediakampus.com)
Kamis, 23 Oktober 2014
Selamat Pagi Kehidupan
Selamat Pagi, pagi yang sungguh indah. Udara segar yang selalu memberi semangat, kicauan burung mendamaikan hati. Sisa-sisa embun masih menghiasi daun tampak cantik. Saat pagi datang sambutlah dengan gembira, karna harapan itu masih ada; cinta dan mimpi. Pagi mengajarkanmu tentang arti kehidupan. Pagi selalu manis .
About love : complicated
Perih rasanya hati ini saat semua terjadi, bukan karena ada pihak ke3 dalam hubungan ini, namun ada suatu hal yang lebih kompleks dari itu semua.
Aku tahu kita saling memiliki satu sama lain, saling memahami, mengisi dan melengkapi. semua terlihat sempurna dari kejauhan, tetapi saat kita terjun lebih dalam semua terlihat rentan.
Hujan, badai, petir menyambar 2 insan yang sedang bergejolak asmara. 2 hati yang berharap dapat menjalani kisahnya seperti mobil yang berjalan lurus tanpa ada kelok ataupun tanjakan.
Tanpa rintangan? mustahil, semua rintangan adalah sebuah ujian dalam suatu hubungan yang semakin menguatkan hati. dari ujian kita dapat memahami arti kesetiaan, kesungguhan, kesabaran dan banyak hal lainnya.
hanya dengan komitmen dan do'a semua dapat teratasi, berdoa agar Allah SWT akan memberi jalan.
Selasa, 14 Oktober 2014
Jangan bersembunyi lagi matahari
Hari ini langit berwarna cerah
biru yang memukau dengan putih yang mempesona
bersatu padu menjadi kesatuan yang indah.
seindah hariku bersamamu.
namun hari ini hariku gelap, matahariku bersembunyi dibalik awan. enggan menyinariku.
matahariku, maafkan aku melukaimu, kau hanya kau yang kunanti, menyinari hariku. mewarnai hidupku.
jangan bersembunyi lagi, aku rindu akan belaian kehangatanmu. aku rindu akan seringai sinarmu. dekap aku dengan rindumu.
cintai aku dalam panasmu.
mentariku cepat kembali, jangan bersembunyi lagi.
aku merindukanmu.
Rabu, 08 Oktober 2014
Dia dan aku : fajar dan rembulan
Dia :
Ketika fajar sudh lama tdk bersinar. Kini sang fajar bangkit lagi degan sejuta harapan. Tpi mampukah rembulan bersatu demi cahaya kebahagian Dunia akhirat bersamanya?
Aku:
Fajar selalu bersinar namun hanya tak kau rasakan hadirnya, kini saat pagi menyapamu. Kau baru merasakan kehangatan sang fajar. Jangan khawatir akan rembulan, karna rembulan selalu bercahaya menerangi malam. Dalam gelapan ada seberkas cahaya, dalam kehampaan ada hembusan nafas. Semua telah diatur :)