Rabu, 08 Oktober 2014

Dia dan aku : fajar dan rembulan

Dia :

Ketika fajar sudh lama tdk bersinar. Kini sang fajar bangkit lagi degan sejuta harapan. Tpi mampukah rembulan bersatu demi cahaya kebahagian Dunia akhirat bersamanya?

Aku:

Fajar selalu bersinar namun hanya tak kau rasakan hadirnya, kini saat pagi menyapamu. Kau baru merasakan kehangatan sang fajar. Jangan khawatir akan rembulan, karna rembulan selalu bercahaya menerangi malam. Dalam gelapan ada seberkas cahaya, dalam kehampaan ada hembusan nafas. Semua telah diatur :)

0 comments:

Posting Komentar

silahkan komentar disini ...