Rabu, 30 Januari 2013

Perkembangan Tekhnologi, Kawan atau Lawan?



Penjualan alat-alat komuniasi juga meningkat pesat, bagaimana tidak? bentuk, type, merk yang  mereka tawarkan sanggat menggiurkan bagi para konsumen. Harganya juga berfariasi dari termurah hingga termahal. Ditahun 2013 ini penjualan ponsel meningkat 8 % untuk handphone, dan yang mencengangkan untuk smart phone mencapai dari setengah dari 100%  yaitu sekitar 44%. Produk Samsung sebagai contohnya yang berhasil menjual sekitar 500unit ponsel permenit, sangat luar biasa bukan? Tentu saja iya.
Penggunaan handphone juga tidak lagi sebatas untuk melakukan panggilan telepon atau mengirim pesan pendek (SMS), tetapi untuk ber-photo, mendengarkan music, bermain game, dan mengakses internet atau yang biasa disebut Telepon Cerdas (smart phone) . Tidak hanya pada handphone kini muncul berbagai variasi yang menyerupainya seperti tablet, iphone dan ipad yang dapat menjadi hiburan dan lahan pekerjaan bagi para penggunanya.
Namun, majunya perkembangan ini juga membuat para pengguna harus berhati-hati dalam menggunaannya, karna dapat menguntugkan atau mungkin sebaliknya. Dengan kata lain  teman atau lawan? Pertanyaan itu hanya bisa dijawab tergantung bagaimana kita menggunakannya.
Sebagai contoh dahulu jika inggin berjualan harus bertatap wajah langsung dan melihat langsung benda yang akan di beli. Tetapi sekarang? Tidak sedikit orang yang memilih hanya bersantai dirumah dan menggunakan media tekhnologinya untuk membuka lowongan pekerjaan bagi dirinya sendiri maupun untuk orang lain melalui media online. Facebook, sebagai perantara dari media tersebut. Namun, tidak jarang pula orang yang menggunakan kesempatan ini untuk melakukan kejahatan seperti penipuan barang.
            Contoh lainnya tidak perlu mengiririmkan surat lewat kantor pos kini pengguna tekhnologi dapat mengirimkannya dengan e-mail (surat elektonik) tidak hanya dalam satu Negara bahkan kesemua penjuru dunia,  ini sangat memudahkan kita untuk mencari teman atau patner bisnis. Tetapi tidak semua oarang memiliki niat, maksud serta tujuan yang sama lagi-lagi kita harus berhati-hati dalam memilih taman yang baru dikenal.
            Membuka wawasan akan hal-hal yang belum diketahui sebelumnya dan dapat mengetahui perkembangan serta berita-berita yang terjadi didalam bahkan diluar dunia. Tetapi, tidak semua berita yang di tayangkan di media benar terjadi dan apa adanya. Banyak argument-argumen serta pendapat yang belum terbukti jelas adanya. Seperti gossip yang sering ditayangkan di layar televisi terkadang tidak sesuai dengan fakta. Jadi, jangan lansung percaya dengan apa yang kita baca serta kita tonton kita harus mencari sumber-sumber yang lainnya agar tidak salah dalam mencari wawasan yang baru saja kita ketahui.
            Saya sebagai pengguna teknologi sangat menikmati perkembangan tekhnologi di era globalisasi ini, namun saya juga khawatir dengan kemajuan ini. Memang ini memudahkan untuk mengakses segala kebutuhan manusia dari wawasan, pekerjaan, hiburan, pendidikan, dsb. Tetapi lihat kembali isi, maksud, serta tujuan pemakaian produk tersebut.
            Apalagi dengan penggunaan alat tekhnologi handphone, iphone, tablet pada anak-anak dibawah umur mereka mudah menyerap apa yang telah dilihat. Seperti handpone untuk bermain game, dan paling parahnya lagi jika anak sudah mulai bermain games online di warnet itu akan terus menyita waktu mereka dan orang tua sulit untuk melarangnya. Karna secara tidak langsung mereka merasa tertatang dengan apa yang dimainkannya. Yang sangat-sangat lebih memprihatinkan adalah saat anak sedang mengakses internet dan tidak sengaja melihat iklan-iklan yang seharusnya belum mereka liat di usianya dan akhirnya mereka menjadi penasaran untuk membuka situs tersebut dan mencoba untuk mengikuti apa yang telah dilihatnya.
            Resiko dalam pendidikannya juga sangat berpengaruh yaitu saat anak kesulitan dalam mengerjaan soal mereka akan bertanya kepada mbah google, tentu saja dengan mudahnya mereka mendapatkan jawaban yang mereka cari. tidak perlu membaca dari buku paket yang telah disediakan oleh sekolah. Mereka akan kesulitan menawab pada soal jika tidak mendapat bantuan dari mbah google.
            Hal ini menjadi PR besar untuk orang tua agar memantau kegiatan anak dalam penggunaan tekhnologi serta pemanfaatannya  menjadi sesuatu yang sangat bermanfaat dan dapat dipertanggungjawabkan nantinya.
            Itulah  dampak positif teknologi serta negativ dari tehknologi, jadi sekarang kita bisa membedakaan mana yang di sebut kawan atau lawan, yang menurut kita baik belum tetentu baik. Kita harus cerdas memanfaatkan tekhnologi apabila kita inggin menjadikan tekhnologi menjadi kawan kita yang dapat membantu dalam setiap aspek kehidupan. Jika kita menggunakan teknologi dengan maksimal, maka kualitas diri kita akan semakin maju. Disamping itu pula jika kita menggunakan teknologi dengan baik dan benar, maka bangsa kita akan semakin maju dan semakin dikenal dunia.
Maka dari itu, mari kita gunakan teknologi dengan maksimal juga baik dan benar. Dukunglah Indonesia menuju kemajuan tekhnologi yang bermaanfaat.
            


thanks to allah :D